Saturday 12 May 2018

Tasbih dan Zikir

Ketika sekuntum bunga mulai menyembul diujung ranting, bergerak mekar, serempak susunan kelopak bunga membuka dan indah berwarna. Itulah salah satu wujud bertasbihnya bunga. Kembang berwarna merah, kuning dan jingga, apapun warnanya, itupun bukan maunya si bunga, tentu atas kehendak yg Maha Kuasa.
Bgt juga semua mahluk ciptaan Allah tunduk dan patuh atas aturan yg tlh ditetapkan Allah. SEMANGKA berdaun SIRIH hanya pernah terjadi dlm sair suatu lagu. Dlm kenyataan biji Cabe ditanam tak akan tumbuh Tomat.
Kehendak yg tulus merenungkan keindahan ciptaan Allah berupa mahluk-Nya, hewan, tumbuhan, kembang berwarna indah, bunga beraroma semerbak wangi, awan berarak, apa terlihat dibumi dan dilangit, kemudian mengagumi kekuasaan dan kebesaran Allah; selanjutnya memuji Allah tercetus dibibir maupun hanya terbersit dihati, insya Allah inipun bentuk tasbih dan zikir kpd Allah.
Kembang dg warna indah mempesona, bunga semerbak menebar wangi. Burung berkicau merdu. Tunduknya hewan ternak kpd gembala dan pemiliknya. Bgtlah wujud zikir/tasbih semua mahluk ciptaan Allah sbgmn diterangkan Al-Qur'an:
سَبَّحَ لِلّٰهِ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ ۚ وَهُوَ الْعَزِيْزُ الْحَكِيْمُ
"Apa yang di langit dan di bumi bertasbih kepada Allah. Dialah Yang Maha Perkasa, Maha Bijaksana."
(QS. Al-Hadid 57: Ayat 1)
Mahluk selain jin dan manusia, mereka bertasbih dan berzikir kepada Allah secara otomatis dari sejak tercipta sampai kiamat begitulah tak berubah. Sedangkan manusia karena diberikan fasilitas akal, maka berpotensi untuk "al fujuraha wa taqwaha" (lihat surat As-Syamsi ayat 8)v
فَاَلْهَمَهَا فُجُوْرَهَا وَتَقْوٰٮهَا
"maka Dia mengilhamkan kepadanya (jalan) kejahatan dan ketakwaannya,"
y.i. sifat membantah petunjuk Allah dan sifat patuh thdp perintah Allah.
O.k.i. maka hanya manusia yg dpt memanfaatkan potensi "taqwaha" nya yg hati lembut sensitif, melihat fenomena alam semesta terus menerus tak lepas dari tasbih dan zikir kpd Allah.
Manusia, diperintahkan Allah berzikir tak sama dg makluk ciptaan Allah lainnya di atas. Manusia pd pokoknya berzikir dengan lisan dan hati.
Rasulullah pesan kpd sahabatnya Muadz bin Jabal spy tdk meninggalkan do'a ssdh shalat;
Do'a yang dimaksud adalah اَللّهمَّ اَعِنِّيْ عَلىَ ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ .
Berzikir lisan banyak dilaksanakan orang ssdh shalat. Menyimak anjuran Rasulullah kpd Muadz bin Jabal bahwa berzikir tdk saja dpt dilakukan ssdh shalat tetapi dpt setiap saat, setiap menikmati, menyaksikan, merenungkan cintaan Allah. Ini dpt dilakukan berzikir dengan hati.
Diduga berzikir dg hati ini, mudah-mudahan dpt keutamaan disisi Allah, sebab agaknya terbebas dari diketahui orang lain, hanya diri sendiri dan Allah saja yg tau.
اَلَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوْبُهُمْ بِذِكْرِ اللّٰهِ ۗ اَ لَا بِذِكْرِ اللّٰهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوْبُ
"(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram."
(QS. Ar-Ra'd 13: Ayat 28)
Malah bezikir ssdh shalat dg suara keras, ada kehawatiran justru menyalahi peringatan Allah:
وَاذْكُرْ رَّبَّكَ فِيْ نَفْسِكَ تَضَرُّعًا وَّخِيْفَةً وَّدُوْنَ الْجَـهْرِ مِنَ الْقَوْلِ بِالْغُدُوِّ وَالْاٰصَالِ وَلَا تَكُنْ مِّنَ الْغٰفِلِيْنَ
"Dan ingatlah Tuhanmu dalam hatimu dengan rendah hati dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, pada waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lengah."
(QS. Al-A'raf 7: Ayat 205)
Smg mikir merangkai kata, nyusun kalimat tulisan inipun dinilai Allah sbg zikir kpd Nya juga. Bgt pula bagi pembaca ahli zikir yg meneruskan tulisan ini smg tercatat sbg amal kebajikan. Aamiin.
Lumayan mengurangi bosan nunggu antrian kontrol kesehatan rutin di RS. Gatot Soebroto Jkt 08 Mey 2018. Sambil nulis naskah. Smg bermanfaat. Aamiin.
Barakallahu fikum. Wslm M. Syarif Arbi.

No comments:

Post a Comment