Saturday 7 March 2020

PENDENGARAN

Pernahkah anda terfikir,........😯😪 kemudian bertanya kpd diri sendiri "kenapa saya dapat mendengar?".
Mungkin jawaban sederhana... "karena saya punya telinga".

Tapi......😀😀, ada juga orang yg punya telinga ternyata sama sekali ndak dpt mendengar disebutlah mereka dg "Tuna Rungu".

Sidikit rinci jawaban.........😄😄😄 "suara masuk dari telinga makanya dpt didengar,  karena suara masuk ke gendang telinganya normal diproses oleh otak". Bagi yg gendang telinga terganggu, boleh jadi berkurang pendengaran atau tdk dpt mendengar sama sekali.

Jalan gentas jawabannya: "orang dpt mendengar bila alat dengarnya berfungsi".

Buktinya,........🔊🔊🔊🔊 orang pendengarannya normalpun adakala bila tidur sangat pulaaasss. Jangankan suara orang lain yg membangunkannya, bunyi alarm di letakkan dekat telinganyapun tak kedengaran.

Nah..... kalau bgt, jika maulah tafakur sebentar jadinya  lantas semestinya terfikir di hati ini bertanya "siapakah yg memfungsikan "indra dengar" itu.

Melalui iman sepertinya terjawab:
Merujuk kpd informasi Al-Qur'an diperoleh kabar bahwa Allahlah yg memberikan pendengaran
 وَّ جَعَلَ لَـكُمُ السَّمْعَ
seperti tersurat pd surat An-Nahl 78, Al-Mu'minun 78, As Syajadah 9 dan Al-Mulk 23.
dikutip satu di antaranya:
وَهُوَ الَّذِيْۤ اَنْشَاَ لَـكُمُ السَّمْعَ وَا لْاَ بْصَا رَ وَا لْاَ فْئِدَةَ ۗ قَلِيْلًا مَّا تَشْكُرُوْنَ
"Dan Dialah yang telah menciptakan bagimu pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, tetapi sedikit sekali kamu bersyukur."
(QS 23. Al-Mu'minun ayat 78).

Dari bunyi 4 ayat yg kita rujuk itu, sebetulnya, setelah kita tau betul siapa yg menjadikan berfungsinya pendengaran kita itu. Seyogyanya haruslah kita BERSYUKUR. sebab akhir dari ayat2 itu Allah katakan
قَلِيْلًا مَّا تَشْكُرُوْنَ
("sedikit sekali kamu bersyukur.").
Wujud syukur itu antara lain  ialah dg mempergunakan PENDENGARAN itu sesuai dg kehendak Allah. Menghindar dari mendengarkan hal2 yg dimurkai Allah, menghindar dari mendengarkan ajakan bermaksiat, menghindar dari mendengarkan perkataan yg tdk berguna. Semua apa yg kita dengar nanti di yaumil akhir akan dimintai pertanggungan jawab; ingat peringatan Allah di ayat berikut:

وَلَا تَقْفُ مَا لَـيْسَ لَـكَ بِهٖ عِلْمٌ ۗ اِنَّ السَّمْعَ وَا لْبَصَرَ وَا لْفُؤَادَ كُلُّ اُولٰٓئِكَ كَا نَ عَنْهُ مَسْئُوْلًا
"Dan janganlah kamu mengikuti sesuatu yang tidak kamu ketahui. Karena pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya."
(QS 17. Al-Isra' ayat 36).

Smg Allah peliharakan kita, sehingga termasuk orang yg bersyukur atas nikmat PENDENGARAN yg diberikan Allah. Aamiin.
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ
Barakallahu fikum
وَ الْسَّــــــــــلاَمُ
M. Syarif arbi..

No comments:

Post a Comment