Friday 21 September 2018

SENYUM



Senyum adalah anugerah Ilahi yang tak ternilai. Senyum ini rupanya hanya dikaruniakan untuk manusia. Mahluk lain tidak punya senyum:
* Contoh kucing jantan dan betina mereka melaksanakan naluri berkembang biak tanpa melalui senyum bahkan dengan seperti “berkelahi” terlebih dahulu.
* Kalau ada monyet senyum, anda pasti kan kaget mungkin takut.

Bagi manusia dengan senyum-lah ternyata kehidupan kita dimulai.
Kedua orang tua kita berawal dari senyum jadi mempelai.
Diakui atau tidak, hampir seratus persen kita ini terlahir ke dunia dimulai dengan SENYUM katika kedua orang tua kita kali pertama berkenalan.
Selanjutnya kedua orang tua kita melanjutkan sampai ke pelaminan dan atas kehendak Yang Maha Kuasa, jadilah kita.
Senyum dapat menjadikan hati yang keras menjadi lunglai.
Senyum dapat membuat parasaan tegang menjadi santai.
Senyumpun bernilai ibadah bila ihklas.
Senyum membuat sakit menjadi umpas.
Senyum dapat meredakan hati yang panas.
Senyum kadang; permusuhan menjadi tuntas.
Dengan senyum pakaian rapi menjadi pantas.

Banyak kita yang tak menyadari, salah satu nikmat anugerah yang diberikan Allah maha pencipta untuk manusia adalah SENYUM.

Bila anda seorang karyawan, bertemu dengan bos atau atasan, beliau dengan muka yang kusut tanpa tersenyum maka akan timbul tanda tanya apa yang salah dengan diri anda.

Demikian juga bila anda bertemu dengan sasama rekan dan kerabat, diawal pertemuan dimulai dengan cemberut tanpa senyum suasanya akan membuat tidak betah.

Begitu anda bertamu, tuan rumah menerima anda tanpa senyum, mungkin anda akan cepat pamit.

Nabi Muhammad memberitahukan kepada ummat, bahwa SENYUM adalah ibadah “Senyum manismu dihadapan saudaramu adalah shadaqah” (HR. Tirmidzi). Karena dengan senyum.

No comments:

Post a Comment