Monday, 16 December 2024

UMUR Panjang REZEKI Luas

Disusun: M. Syarif Arbi No: 1.289.12.5-2024 Terakhir ini dengan munculnya teknologi komunikasi yang semakin mudah, teman2 setingkat sesekolah ketika es em pe, es em aa. juga berbagai kumunitas dapat saling mencari rekan lama mereka, selanjutnya kini marak kegiatan reuni. Jalinan hubungan baik sesama teman lama, hubungan baik dengan keluarga, merupakan wujud silaturahim. Bertemu sahabat lama di suasana reuni, sangat menyenangkan, sanggup menghilangkan stress, menyehatkan mental dan ujungnya membugar phisik. Silaturahmi adalah salah satu ajaran yang diperintahkan oleh Allah. Terdapat beberapa ayat dalam alqur’an memerintahkan menjaga hubungan silaturahim, diantaranya dua ayat dipetik dibawah ini; surat An-Nisa ayat 1 dan surat Ar-Raad ayat 21: وَاتَّقُوا اللّٰهَ الَّذِيْ تَسَاۤءَلُوْنَ بِهٖ وَالْاَرْحَامَۗ “Bertakwalah kepada Allah yang dengan nama-Nya kamu saling meminta dan (peliharalah) hubungan kekeluargaan”. وَٱلَّذِينَ يَصِلُونَ مَآ أَمَرَ ٱللَّهُ بِهِۦٓ أَن يُوصَلَ وَيَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ وَيَخَافُونَ سُوٓءَ ٱلْحِسَابِ “Orang-orang yang menyambung apa yang diperintahkan Allah untuk disambung, takut kepada Tuhan mereka, dan takut pada hisab yang buruk”. (Ar-ra’ad 21) Juga terdapat hadist bahwa silaturahim dapat melapangkan rezeki dan dipanjangkan umur: مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ لَهُ فِي رِزْقِهِ، وَيُنْسَأَ لَهُ فِي أَثَرِهِ، فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ “ “Barangsiapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan ditangguhkan ajalnya (dipanjangkan umurnya)”, (HR.-Bukhari, Muslim) Sejatinya umur setiap orang dipandang dari sudut berapa lamanya masa sejak lahir sampai mati, sudah tersurat sejak manusia dikandungkan ibu, begitu juga dengan rezeki masing2. Dalilnya: Hadits diriwayatkan dari Abdurrahman Abdullah bin Mas'ud RA. Dia mengatakan bahwa Rasulullah SAW telah menceritakan: إِنَّ أَحَدَكُمْ يُجْمَعُ خَلْقَهُ فِي بَطْنِ أُمِّهِ أَرْبَعِيْنَ يَوْمَا نُطْفَةً، ثُمَّ يَكُونُ عَلَقَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يَكُونُ مُضْغَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يُرْسَلُ إِلَيْهِ المَلَكُ فَيَنفُخُ فِيْهِ الرُّوْحَ، وَيُؤْمَرُ بِأَرْبَعِ كَلِمَاتٍ بِكَتْبِ رِزْقِهِ وَأَجَلِهِ وَعَمَلِهِ وَشَقِيٌّ أَوْ سَعِيْدٌ فَوَاللَّهِ الَّذِي لَا إِلَهَ غَيْرُهُ إِنَّ أَحَدَكُمْ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ الجَنَّةِ حَتَّى مَا يَكُوْنُ بَيْنَهُ وَبَيْنَهَا إِلاذِرَاعٌ فَيَسْبِقُ عَلَيْهِ الْكِتَابُ فَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ فَيَدْخُلُهَا، وَإِنَّ أَحَدَكُمْ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ حَتَّى مَا يَكُوْنُ بَيْنَهُ وَبَيْنَهَا إِلا ذِرَاعٌ فَيَسْبِقُ عَلَيْهِ الْكِتَابُ فَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ الجَنَّةِ فَيَدْخُلُهَا. رَوَاهُ الْبُخَارِيُّ وَمُسْلِمٌ "Sesungguhnya salah seorang dari kalian dikumpulkan penciptaannya di dalam perut ibunya selama 40 hari berwujud nutfah (mani), kemudian menjadi 'alaqah (gumpalan darah) selama itu juga, kemudian menjadi mudghah (gumpalan daging) selama itu juga. Kemudian diutus seorang malaikat, lalu dia meniupkan roh kepadanya, dan dia (malaikat tadi) diperintahkan menulis 4 kalimat (perkara): tentang REZEKINYA, amalannya, AJALNYA dan (apakah) dia termasuk orang yang sengsara atau Bahagia”. Perkara umur Panjang karena silaturahim. Pengertian “dipanjangkan umur”, bukanlah durasi hidupnya yang panjang, karena atas dasar hadist di atas umur sudah “dipatok”. Dengan demikian panjang/pendek umur seseorang tergantung bagaimana yang bersangkutan mengisi hidupnya. Hidup ini dapat terisi dengan efektif dalam pencapaian tujuan hidup, efisien yakni mampu berbuat dengan cara terbaik untuk mencapai tujuan hidup. Semua kita berjatah hidup sehari semalam adalah 24 jam. Namun ada orang yang efektif dan efisien mengunakan waktu yang 24 jam itu. Orang2 yang banyak berbuat hal2 yang bermanfaat guna kemaslahatan masyarakat serta ibadah, antara lain memperbanyak silaturahim, mereka adalah orang yang umurnya panjang. Sementara ada orang2 yang sebaliknya waktu 24 jam itu berlalu begitu saja, atau kadang malah melakukan hal2 yang tidak bermanfaat, ini kelompok orang yang umurnya singkat. Orang2 yang waktunya sia2 tidak bermanfaat, tau2 sudah tua saja, belum ada prestasi yang dapat jadi kenangan setelah mereka meninggal dunia. Mereka inilah orang yang umurnya pendek. Orang2 yang beprestasi, para pahlawan, orang2 yang berjasa, orang2 yang pernah menemukan sesuatu yang bermanfaat untuk orang banyak sampai sekarang, pengarang buku2 ilmu pengetahuan, meskipun dianya telah tiada ber-abad2, pada hakikatnya umurnya panjang, karena namanya masih tetap dikenang. Perkara dilapangkan rezeki lantaran silaturahim. Salah satu jalan sumber rezeki dalam hidup ini datangnya dari kerena berinteraksi dengan sesama manusia. Terdapat tiga jalan rezeki pernah kumuat di salah satu buku tulisanku yaitu: 1. Reading, 2. Meeting dan 3. Travelling. READING; termasuk didalamnya membaca segala kemungkinan, belajar, menyimak tanda2 alam (musim), dan mempelajari terus menerus situasi dan kondisi dalam masyarakat. Selanjutnya sanggup membuat perencanaan2 kegitan bisnis untuk mendapatkan rezeki atas dasar fenomena2 dimaksud. MEETING; termasuklah silaturahim. Tidak sedikit ide gagasan mendatangkan rezeki yang diperoleh dari hasil bertemu dengan rekan2 dari berbagai profesi. Selanjutnya dapat tukar menukar informasi didalamnya bukan mustahil diperoleh informasi2 usaha, berlanjut transaksi bisnis. TRAVELLING; Tidak sedikit ide2 bisnis yang mendatangkan rezeki lantaran melihat kebudayaan, melihat kebutuhan manusia di tempat2 yang dikunjungi. Tervelling ini juga merupakan ruang lingkup silaturahim. Seseorang yang banyak bepergian keberbagai tempat niscaya memperbanyak relasi. Semoga kita semua diberikan Allah kesempatan mengamalkan silaturahim, sehingga berumur panjang dan berezeki yang luas. آمِيّنْ ….آمِيّنْ... يَا رَ بَّ العَـــالَ مِيّنْ اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ بارك الله فيكم Jakarta, 16 Desember 2024 14 Jumadil Akhir 1446H

No comments:

Post a Comment