Saturday 24 February 2024

IBLIS Dipintu IKHLAS

Oleh: M. Syarif Arbi No: 1.225.02.24 Umpama kata, nilai ibadah itu tersimpan aman di dalam Brankas, untuk membuka nilai ibadah itu perlu kunci dan juga nomor kombinasi. Maka kuncinya adalah IKHLAS, sedangkan nomor kombinasinya adalah di laksanakan ibadah itu sesuai Contoh Rasulullah Muhammad ﷺ. Ikhlas suatu istilah mudah diucapkan, tapi sangat2 sulit untuk di realisasikan. Ikhlas dalam pengertian ibadah kepada Allah secara sederhananya adalah beribadah tanpa mengharapkan apapun dari selain Allah. Beramal hanya se mata mata karena Allah, mengharapkan balasannya hanya dari Allah. Kesulitan manusia dalam strata iman yang tinggi sekalipun untuk berlaku ikhlas, karena hidup kita di bumi ini didampingi Iblis yang sudah mendapat izin Allah melencengkan manusia dari ikhlas. Allah dalam dialog dengan Iblis antara lain terdapat dalam ayat 78 sampai 81 surat Shad. Diantara dialog itu Iblis menjawab: قَا لَ فَبِعِزَّتِكَ لَاُ غْوِيَنَّهُمْ اَجْمَعِيْنَ ۙ Demi kemuliaan-Mu, pasti aku akan menyesatkan mereka semuanya. (Shad ayat 82). Iblis bertekad menyesatkan manusia dengan cara datang dari berbagai arah: ثُمَّ لَاٰ تِيَنَّهُمْ مِّنْۢ بَيْنِ اَيْدِيْهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ اَيْمَا نِهِمْ وَعَنْ شَمَآئِلِهِمْ ۗ وَلَا تَجِدُ اَكْثَرَهُمْ شٰكِرِيْنَ "kemudian pasti aku akan mendatangi mereka dari depan, dari belakang, dari kanan, dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (Al-A'raf ayat 17) Contoh godaan Iblis ke Ahli Ibadah: Tiap hari tak pernah lupa bersedekah. Lidah selalu bergoyang berzikir dan bibirnya selalu basah dalam kalimat thayyibah . Tentu tak usah diragukan lagi ibadah wajib olehnya dilaksanakan dengan baik dan khusyuk karena Allah, sedangkan ibadah yang sunah saja hampir tak pernah luput, Iblispun dari PINTU IKHLAS ini bukan tidak berpeluang masuk, mendatangi dari kanan, yaitu melalui karib kerabat dan sobat; di informasikan apresiasi orang dan masyarakat yang mengenalnya bahwasanya dianya diketahui ahli ibadah. Pertanda Iblis berhasil masuk dari “Pintu Ikhlas”, maka tatkala si ahli ibadah mulai merasa ketaatan dan keikhlasannya beramal/beribadah itu diketahui orang, menjadi perbincangan masyarakat, diapun menjadi termotivasi meningkatkan frekuensi amal/ibadahnya. Sedekah yang biasanya 10rb setiap hari, ditingkatkan jadi 20rb sampai 30rb. Zikir yang biasa dilakukan diperbanyak dan pengucapannya diperjelas. Pokoknya semenjak diketahui orang akan amal/ibadahnya ybs meningkatkan amal/ibadahnya baik kualitas maupun kuantitas. Jika sudah seperti ini, berarti Iblis telah berhasil menunggunya di pintu IKHLAS. Selanjutnya PERANGKAP IBLIS telah MENGANGA untuk diarahkannya kepada ahli ibadah yang ikhlas itu tadi. Iblis punya PERANGKAP DI PINTU IKHLAS yang siap untuk memerangkap orang-orang ikhlas dalam beribadah. Karena kasih sayang Rasulullah ﷺ kepada ummatnya, beliau ajarkan do'a untuk menghindari PERANGKAP IBLIS, kepada sahabat utamanya ABU BAKAR. Diketahui dalam sejarah Islam bahwa Abu Bakar sahabat nabi yang begitu kuat imannya. Akan tetapi masih perlu diajari nabi do'a ini, apalagi kita2 ini yang imannya mungkin tak seujung rambutpun bila dibanding dari Abu Bakar sahabat utama Nabi Muhammad ﷺ, itu. Tentu do'a itu dimaksudkan Nabi Muhammad ﷺ. bukan hanya untuk Abu Bakar namun untuk kita semua agar terhindar dari PERANGKAP IBLIS yang masuk dari pintu IKHLAS. Do'a tsb sbb: اللهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أُشْرِكَ بِكَ وَأَنَا أَعْلَمُ , وَأَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لَا أَعْلَمُ Allahumma inni a'udzu bika an usyrika bika syaian waanaa a'lamu waastaghfiruka lima laa a'lamu. Ya Allâh! Sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan (syirik) yang menyekutukan-Mu sedangkan aku mengetahuinya; dan aku memohon ampun kepada-Mu dari apa-apa yang tidak aku ketahui. (Imam Bukhari dlm AL ADAB AL MUFRAT dan At Tirmidzi dlm NAWATIR AL USUL). Contoh godaan Iblis di tulisan ini hanya buat ahli ibadah, hal yang sama dapat dilakukan Iblis buat Ahli Dakwah, Da'i idola ummat, para penghafal Al-Qur'an, para ustadz dan ustadzah, juga penulis artikel2 dakwah, para darmawan, tidak terkecuali diseluruh strata. Oleh karena itulah agaknya senantiasa kita berdo'a seperti yang diajarkan Rasululllah Muhammad ﷺ, kepada sabat beliau Abu Bakar dikutip di atas. Semoga kita tidak masuk PERANGKAP IBLIS yang menunggu di PINTU IKHLAS. آمِيّنْ... آمِيّنْ... آمِيّنْ... يَا رَ بَّ العَـــالَمِيْ اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ وَ الْسَّــــــــــلاَمُعَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ 15 Sya’ban 1445 H 25 Februari 2024

No comments:

Post a Comment